SEJARAH SINGKAT DIBENTUKNYA ORGANISASI TENIS LAPANGAN
Tenis lapangan menjadi olahraga yang banyak digemari oleh berbagai kalangan, baik perempuan maupun laki-laki. Olahraga yang umumnya dimainkan satu lawan satu atau dua lawan dua ini juga sering dijadikan ajang perlombaan olimpiade olahraga.
Setiap pemain menggunakan raket sebagai alat pemukul bola karet hingga melewati net. Tentunya untuk memainkan olahraga tenis mempunyai tekniknya tersendiri, sehingga pemain lawan tidak dapat mengembalikan bola tersebut.
Dilansir buku Sports in the Western World (1988) karya William Josep Baker, tenis lapangan dapat dimainkan oleh siapa saja, termasuk orang-orang yang menggunakan kursi roda. Permainan tenis modern berasal dari Birmingham, Inggris pada akhir abad ke-19 sebagai “tenis lapangan rumput”
Di lansir dari kompas.com tenis lapangan memiliki sejarah yang panjang. Beberapa pendapat jika tenis lapangan berasal dari Mesir, Yunani, dan Romawi Kuno. Teori-teori menyatakan jika tenis lapangan berasal dari nama kota di Mesir, Tinnis yang terletak di tepi Sungai Nil, sedangkan kata raket dikembangkan dari bahasa Arab yang berati telapak tangan, rahat.
Mengutip dari Real-Tenis kejuaraan dunia untuk tenis lapangan sudah diadakan sejak 1740. Saat itu di berbagai negara, tenis lapangan meraih popularitas yang cukup tinggi. Contohnya, yang memiliki 30 klub untuk pecinta tenis lapangan, 9 klub di Amerika Serikat, 4 klub di Australia serta 4 klub di Prancis.
Diperkirakan tenis lapangan sudah dimainkan oleh para keluarga kerajaan di Eropa sejak tahun 1500 hingga 1800.
Pada 1874, permainan tenis rumput mendadak jadi tren di kalangan masyarakat berbagai negara. Walau begitu, permainan tenis lapangan menjadi masih menjadi tren utama di kalangan keluarga Bangsawan Inggris.
Dalam buku Tenis Lapangan Teori dan Praktiknya disertai Variasi-Variasi Latihan (2017) karya Made Agus Dharmadi serta I Nyoman Kanca, jika awalnya permainan tenis memiliki tujuan untuk mengajarkan tata krama dan sopan santun di kalangan keluarga kerajaan.
Pada 1913, dibentuklah organisasi internasional untuk olahraga tenis, yang berpusat di Prancis dengan nama Federation International de Lawn Tennis (FILT). Nama dari organisasi ini kemudian diubah oleh orang Inggris, menjadi International Lawn Tennis Federation (ILTF).
Dalam Bahasa Inggris, kata lawn dalam Bahasa Inggris berarti halaman berumput. Pada 1977, organisasi ILTF diubah namanya menjadi ITF atau International Tennis Federation. Alasannya karena permainan tenis tidak hanya dimainkan di atas halaman berumput saja, contohnya tenis meja.
Referensi Kompas, Tenis Lapangan: Pengertian dan Sejarahnya